Takwa adalah bukti nyata cinta negara dan jalan keluar dari segala permasalahan

Mungkin ini jadi tulisan terakhir saya soal kondisi politik yang masih terjadi sekarang-sekarang ini. InsyaAllah selanjutnya bakalan nulis hal-hal lain yang biasa saya tulis 😬 *padahal saya cuman bikin 2 tulisan, tapi kalo pakek kata terakhir, seakan udah kayak banyak aja ya wkwk…

Allah berfirman:

“Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya.” Qs. Al-A’raf : 96

Ayat ini udah nggak perlu penjelasan detail ya. Udah jelas banget nget nget nget.

Di ayat yang lain,

“Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berkata: “Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala.” Qs. Ibrahim : 35

Doa Nabi ibrahim juga sangat jelas. “Jadikan negeri ini, negeri yang aman” dan “jauhkanlah aku beserta cucuku dari kesyirikan”. Negeri yang aman, akan tercipta manakala penduduknya senantiasa bertauhid dan menjauhi kesyirikan dan segala jenis dosa. Ini udah paten, nggak bisa ditoleransi.

Juga firman-nya,

“Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).” Qs. Ar-Rum : 40

Apa yang terjadi sekarang, juga karena dosa-dosa yang udah kita lakuin.

3 Ayat diatas bener-bener ngasih tau kita, kalo BERTAKWA adalah kunci lahirnya ketenangan, keamanan dalam bernegara dan jalan keluar dari segala kesusahan. Bertakwa artinya menjalankan segala perintah Allah, dan menjauhi segala larangannya. Dilakuin secara IKHLAS dan ITTIBA (mengikuti ajaran Rasulullah).

“Kenapa mas nulis begini?”

Karena sepegamatan saya , sebagian orang beranggapan orang yang mungkin terkesan nggak menyuarakan isu politik, mungkin nggak ikut turun ke jalan (demo), cuman sekedar reminder kebaikan, bagi sebagian orang, itu terkesan “KOK LU DIEM AJA?”, atau “INI NIH SEKTE SESAT, MALAH SEKEDAR NGINGETIN BUAT DOA DOANG TANPA AKSI”, atau pemikiran yang semisalnya yang kurang tepat.

Belum lagi, sekilas saya liat, banyak komentar yang isinya mendoakan keburukan yang dilarang. Misal kalimat-kalimat kayak, “semoga masuk Neraka” atau “Neraka udah menantimu..” dan semisalnya. Memastikan akhir hidup seorang manusia aja nggak boleh, apalagi sampe seakan-akan memastikan bakalan di Neraka. Bahkan sebagian ulama juga menjelaskan tentang bahayanya mendoakan keburukan kepada orang lain, KARENA DIKHAWATIRKAN SAMPAI MELAMPAUI BATAS. Tadinya terdzolimi, statusnya bisa naik jadi YANG MENDZOLIMI karena seorang yang teraniasa tersebut telah melampaui batasannya. Melebihi orang yang menganiaya.

Jadi, fokus beramal sholeh (bertakwa) adalah cara terbaik buat keluar dari berbagai permasalahan hidup dunia dan akhirat. Jangan sampe “AJAKAN UNTUK BERDOA” dianggap hal sepele, sedangkan DOA adalah ibadah yang sangat agung di sisi Allah.

Kesimpulan:

  1. Teruslah fokus menebar manfaat, perbaiki sholatnya, perbanyak interaksi sama Al-Qur’an, inget kematian, inget juga kalo waktu kita jauh lebih berharga dari apapun, karena itu modal terbesar seorang beriman untuk dipergunakan mencari bekal pulang.
  2. Sebelum berkata dan beramal, WAJIB MENGETAHUI ilmunya. Karena itu di antara implementasi BERTAKWA. Nggak boleh sembarangan berucap.
  3. Bersemangatlah dalam berdoa, sebagaimana dalam hadits, BERDOALAH DALAM KEADAAN KITA SANGAT YAKIN ALLAH AKAN MENGABULKAN DOA.
  4. Jangan mengedepankan hawa nafsu. Orang beriman senantiasa mengedepankan wahyu ketimbang nafsu.
  5. Fokus melawan diri sendiri. Perbanyak istighfar, terus naikin skill supaya bisa jadi orang yang lebih bermanfaat. Terus melatih dan meminta supaya Allah anugrahkan Akhlak Mulia.
  6. Minta keberkahan waktu, umur, uang, supaya bisa digunain di Jalan Allah.
  7. Pelajari perkara TAUHID (mengesakan Allah dalam peribadahan) dan jauhi perkara SYIRIK. Baik itu syirik kecil atau syirik besar.
  8. Jangan khawatir meskipun harga-harga bahan pokok bakalan naik. Bagaimana mungkin kita takut miskin, sedangkan kita adalah hambanya Dzat yang Maha Kaya.

“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar.” Qs. At-Thalaq : 2

Semoga tulisan yang sedikit ini bisa bermanfaat, dan semoga bisa sampai hati atas izin Allah.

Wallahu a’lam.